Bunyi - bunyian yang ditimbulkan marmut

ilustrasi gambar
sumber : http://www.guineapigmanual.com/guinea-pig-sounds/

Marmut adalah hewan mamalia kecil yang bisa mengeluarkan bunyi. Bunyi yang dihasilkan sangat beragam. Tergantung dari situasi dan kondisi yang dialami. 

Untuk menentukan bunyi marmut ini sangat mudah. Kita bisa menganalisa dan menyangkutkan bunyi pada situasi. Tetapi tentunya dilakukan secara berulang. Dari situ,kita bisa mengetahuinya secara benar.

Berikut ini jenis - jenis bunyi yang dilakukan marmut :

1. Bunyi seperti gigi yang saling bergesekan

Marmut melakukan bunyi itu karena mereka merasa takut dan terancam. Biasanya kalau ada marmut lain yang mendekatinya marmut akan langsung berinteraksi dengan menganalisa jenis kelamin melalui penciuman. Setelah mengetahui jenis kelamin, mereka langsung merespon. Kalau marmut baru itu berjenis kelamin jantan secara spotan marmut jantan lama akan mengeluarkan bunyi sebagai tanda menunjukan identitasnya sebagai penguasa.

2. Bunyi seperti getaran

Bunyi ini sangat jarang dilakukan oleh marmut. Mereka mengeluarkan bunyi seperti getaran. Ketika marmut benar - benar merasa nyaman dan aman. Caranya dengan membelai halus marmut dibagian kepala sampai belakang. Kalau si marmut merasa senang. Bunyi itu akan tiba - tiba muncul. Ketika membelai lagi bisa saja bunyi itu muncul lagi. Namun semuanya tidak bisa dilakukan setiap hari. Hanya ketika momen yang pas yang marmut rasakan. Bunyi tersebut ada. Jadi bersabar saja.

3. Bunyi seperti cit cit

Bunyi ini juga termasuk bunyi yang langkah. Karena hanya marmut yang dekat dengan majikan yang bisa melakukannya. Marmut akan mengeluarkan bunyi ini ketika mendengar sesuatu bunyi yang mendekati mereka. Seakan - akan majikan datang dan memberi mereka makan. Marmut ini akan berbunyi dan mendekat didekat pintu. Beberapa ada yang berlarian kesamping kanan kiri sambil berbunyi. Ada juga yang menaikan kaki depan dikandang. 

4. Bunyi seperti ngik - ngik

Bunyi ini muncul ketika majikan terlalu kencang menggaruk bagian badan marmut. Ketika menggelitiki marmut sewaktu bermain bersama. Ketika tanpa sengaja terlalu mepet memotong kuku. Sewaktu mengobati luka marmut. Intinya bunyi ini muncul ketika marmut merasa kesakitan. Tetapi bunyi ini bisa muncul setelah marmut berantem antar sesama marmut atau binatang lain (tikus). Dan berbunyi ketika majikan memegangnya, kalau dianalisa seperti tindakan curhat gt kayak manusia. Tetapi hal ini tentunya pengamatan dari beberapa marmut dan berbulan - bulan memelihara marmut.

alfiancavies